Untuk sahabatku yang kucinta karena Allah,...
Hidup
tidak selamanya indah dan juga tidak selalu kelam, ada banyak hal yang
dapat kita ambil dari semua peristiwa hidup ini. Penuhi hari-hari yang
sebentar ini dengan semangat dan hal yang indah demi bermaknanya hidup
kita.
Anggap saja sahabat bangun tidur dengan perasaan senang. Artinya, cangkir sahabat kosong. Setelah itu sahabat masuk ke kamar mandi, ehh ternyata tidak ada air. Cangkir yang
tadinya kosong mulai terisi. Andai kata aliran air terputus ketika
sabun masih membasahi muka sahabat, apa yang terjadi?. Mata sahabat
pasti merasa perih dan bagaimana isi cangkir sahabat sekarang?. Pasti bertambah banyak.
Ketika
hendak berangkat ke kantor, tiba-tiba kunci motor sahabat hilang dan
sahabat harus mencarinya dulu sedangkan hari sudah mulai siang yang
artinya sahabat telat sampai ke kantor, bagaimanakah cangkir sahabat?
Sesampainya
di kantor, teman sahabat menyapa "Jam segini baru dateng..!!" "Bos
mencarimu tuh..". Sudah terlambat, bos mencari kita. Bagaimana isi cangkir sahabat sekarang..??.
Sahabat
pun menemui sang bos. Boss berkata "Aku tau kamu terlambat, tetapi ini
tidak penting. Promosi jabatan yang kamu ajukan disetujui. Aku mencarimu
untuk mengucapkan Selamat". Bagaimanakah cangkir sahabat sekarang..??
Isi cangkir sahabat mulai berkurang bahkan dengan berita tadi bisa saja cangkir sahabat kembali kosong. Rasanya indah sekali hidup ini....
Cangkir
adalah perasaan kita, perasaan yang dibangun sebagai dasar untuk kita
berfikir dan berprilaku. Pikiran dan Perilaku sahabat akan positif
ketika perasaan kita juga positif.
Karena itu, pertahankan agar cangkir
kita selalu kosong. Kalaupun terisi, hanya dengan perasaan positif.
Usahakan agar senantiasa stabil. Jika itu yang sahabat lakukan. Insya
Allah hidup kita ini penuh nikmat. Amin.....
Dikutip dari buku karangan Dr. Ibrahim Elfiky.
Sahabatmu,
Ari Prasetyo
No comments:
Post a Comment